skip to main |
skip to sidebar
JAKARTA - Departemen Perhubungan telah memasang alat Termografic Scanner di berbagai pintu masuk ke Indonesia untuk mengantisipasi masuknya Flu Babi yang berasal dari para wisatawan asing yang masuk ke Indonesia.
Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal ditemui wartawan saat mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meresmikan Terminal 3 di Bandara Soekarno-Hatta, menyebutkan Termografic Center telah dipasang, antara lain di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Bandara Ngurah Rai Bali, Bandara Hang Nadim Batam, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, dan Pelabuhan Batam Center di Batam.
Keberadaan alat ini menurut Jusman untuk mengecek suhu badan manusia. "Jika ada orang yang teridentifikasi suhunya meningkat. Itu nanti akan bunyi alarm-nya. Kalau terjadi bunyi warning itu, penumpangnya akan masuk ke penelitian leboh lanjut, dan akan dikarantina," kata Jusman, Selasa (28/4/2009).
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan Health Alert Card. Kartu ini akan diberikan pada seluruh penumpang yang datang dari luar negeri. Ini merupakan suatu quesioner untuk kewaspadaan tentang keberadaan penumpang selama satu minggu di Indonesia.
Lebih lanjut, Jusman menyebutkan, bahwa langkah pencegahaan dilakukan pihaknya dengan berkoordinasi dengan Departemen Kesehatan, dan Departmen Pertanian. Meski telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi, Jusman memastikan hingga saat ini belum ditemukan flu babi.
"Belum, belum ada itu," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.